Cita-cita Terbesar


Cita-cita Terbesar

menggapai cita-cita
menggapai cita-cita

Hai rekan – rekan yang berkecimpung di dunia akademik, gimana kabarnya? Moga senantiasa dalam kebaikan dan keselamatan ya.

Minggu lalu saya bertemu dengan karyawan di suatu instansi pemerintahan, provinsi Jawa Barat. Awalnya kami bercakap – cakap mengenai perihal penyuluhan yang akan dilaksanakan oleh kampus Telkom University, Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Manajemen Informatika kepada sebagian atau beberapa karyawan di instansi pertanian Jawa Barat yakni Balai Perlindungan Tanaman Pangan dan Hortikultura, Provinsi Jawa Barat. Penyuluhan tersebut salah satu bentuk upaya kepedulian kami terhadap masyarakat sekitar. Penyuluhan tersebut sebenarnya program kerja berupa Pengabdian kepada Masyarakat (PkM atau Abdimas). Kegiatan tersebut memang sudah menjadi bagian dari kewajiban kami dalam ikut mencerdaskan kehidupan bangsa.

Setelah beberapa lama kami membahas dan mendiskusikan perihal penyuluhan tersebut, topik pembicaraan beralih ke nasehat dari beliau. Nasehat mengenai kehidupan yang jarang kita temui dan peroleh di sehari – hari yang mungkin dikarenakan kian banyaknya tugas yang datang bertubi – tubi (“sedikit lebay ya? ^_^ it’s okay, isn’t it?”). Nasehat yang beliau sampaikan kepada saya adalah mengenai rahasia terbesar dalam hidup ini.

Mau tau apa rahasia terbesar dalam hidup ini menurut beliau. Yuk kita baca bersama saja.

 

Apa rahasia terbesar dalam hidup ini?

Melewati hari ini dengan penuh makna.

Makna tentang cinta, ilmu dan iman.

Dengan cinta hidup menjadi indah.

Dengan ilmu hidup menjadi mudah.

Dengan iman hidup menjadi terarah.

Memang, warna hidup senantiasa tergantung pada rona Kaca mata yang kita pasang.

Kaca mata kelabu mengubah segala sesuatu tampak serba kelabu. Hidup pun tertatap suram.

Kaca mata bening menjadikan segala sesuatu tampak serba cerah. Hidup pun terpantul indah.

Kaca mata buruk sangka dan kebencian menjerumuskan kita ke dalam hidup penuh rasa dendam dan curiga.

Kaca mata kedamaian akan membimbing kita ke dalam hidup penuh kedamaian.

Hidup tentu menjadi baik kalau dipandang dari sudut yang baik.

Berpikir baik tentang diri sendiri. Berpikir baik tentang orang lain.

Berpikir baik tentang keadaan. Berpikir baik tentang Tuhan.

Berpikir baik niscaya berbuah baik.

Relasi antar anggota keluarga dipenuhi kehangatan.

Relasi antar kawan diwarnai rasa saling percaya.

Relasi antar tetangga dijalani keakraban.

Pekerjaan menjadi menyenangkan. Dunia menjadi ramah. Hidup menjadi indah.

Kesadaran akan semua itu pastilah harus ditumbuhkan, berbareng niat yang bulat untuk mewujudkannya.

Memperkuat diri dengan keimanan dan hati nurani, itulah jalan penuh rahmat.


3 responses to “Cita-cita Terbesar”

Leave a Reply to Rani SCancel reply